Kabargolkar.com - H. Noor Sri Syah Alam Putra ST, sebagai pimpinan tertinggi Partai Golkar Kota Binjai menegaskan seluruh kader dan Pengurus Golkar se Kota Binjai ditiap tingkatan hingga dikelurahan wajib mengikuti kebijakan Partai Golkar yang mengusung Pasangan H. Juliadi - H. Amir Hamzah, (15/10/2020)

Pasca Musyawarah Daerah X Partai Golkar Kota Binjai yang dilaksanakan 30 Agustus lalu, susunan Personalia DPD Partai Golkar Kota Binjai Masa Bakti 2020 - 2025 terbentuk. Sejalan perkembangan masa kampanye serentak adanya kader yang juga pengurus tidak patuh dan taat terhadap keputusan Partai Golkar.

H. Noor Sri Syah Alam Putra ST yang disapa akrab H. Kires menyampaikan, "Kita sudah melakukan prosedur dan menegakkan aturan partai dalam menindak kader dan Pengurus yang membelot. Ada 3 Oknum Pengurus Golkar Binjai periode 2020 - 2025 yang membelot yakni, Hotma Togu Siregar, Tengku Faisal dan Surya Darma Sitepu, SE".

"Kita sudah melakukan pemanggilan tahap pertama, yang ketiganya tidak berhadir tanpa keterangan. Pada saat pemanggilan kedua hanya saudara Hotma Togu Siregar yang memenuhi panggilan dan memberikan klarifikasi secara lisan serta kita juga meminta klarifikasi secara tulisan bermaterai 6000 tetapi sampai saat ini belum diindahkan", tegas H. Kires yang juga Ketua DPRD Kota Binjai.

Hal yang sama disampaikan Taufik Hidayah, S.Pd Selaku Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Binjai, " prosedur ini mengacu pada Peraturan Organisasi Nomor 13 Tahun 2011. Dari prosedur ini kita membentuk Tim Pencari Fakta untuk mencari bukti-bukti, tim pencari fakta meliputi unsur Ketua DPD, Sekretaris DPD, Wakil Ketua Bidang Organisasi, Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Wakil Ketua Bidang Hukum dan HAM".

"Ketika upaya ini tidak dihargai oleh oknum yang membelot, kita akan menyelenggarakan Rapat Pleno DPD Partai Golkar Kota Binjai dan kita ajukan ke DPD Partai Golkar Prov. Sumatera Utara untuk ditindaklanjuti dengan pemecatan permanen", tegas Taufik Hidayah.