Kabargolkar.com - Perhelatan Pemilihan Presiden (Pilpres) masih satu tahun lagi. Namun nama-nama calon mulai bermunculan dan beberapa survei sudah dilakukan. Terkait hal itu, kader senior Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Robinson Napitupulu punya kriteria untuk menentukan siapa presiden mendatang.
Senior Golkar yang juga Kader SOKSI Tulen Robinson Napitupulu terus mendorong duet Prabowo- Airlangga hartarto untuk bisa maju dalam pemilu presiden 2024 mendatang dalam misi menjaga kedaulatan bangsa dalam berbagai bidang.
Pasangan Prabowo dan Airlangga Hartarto diyakininya mampu meyelamatkan Pancasila, Kesatuan Bangsa dan masa depan ketahanan pangan juga energi yang lebih berdaulat.
"SOKSI sikapnya dalam menentukan presiden pilihannya tetap berangkat dari visi Prof. Dr. Suhardiman, S.E, bahwa di 1 abad Indonesia merdeka pada 2045 Indonesia harus menjadi negara maju. Pasangan Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto sudah terbukti kinerjanya selama ini dan sudah diakui semua pihak," kata Robinson Napitupulu, Jumat (19/5/2023) .
Menurut Robinson, Airlangga Hartarto dan Prabowo Subianto sudah terbukti kinerjanya dalam bidang ekonomi. Keduanya seorang nasionalis sejati dalam mengutamakan kepentingan nasional diatas kepentingan yang lain.
"Pak Airlangga sangat mumpuni dalam mengelola perekonomian Indonesia. Selama menjabat sebagai menko Perekonomian telah menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Dengan segala programnya di Periode kedua Kabinet Jokowi sangat konsen dalam penguatan ekonomi dan ketahanan untuk menyambut Indonesia Emas 2045 dan Indonesia di masa masa mendatang," ungkap Robinson.
Robinson Napitupulu menegaskan jika melihat fakta-fakta dan bukti yang sudah ada tersebut maka sudah selayaknya jika negeri ini ingin maju, aman dan sejahtera pasangan Prabowo dan Airlangga Hartarto sudah sangat pas.
" Dalam frame NKRI yang berdasarkan ideologi negara kita Pancasila dan UUD 45 Dibutuhkan seorang Presiden yang minimal sama dengan Jokowi dapat kita percaya melanjutkan perjuangan bangsa menuju ke tahun 2045, karena tantantan semakin berat dibutuhkan seorang pemimpin the strong leader hanya ada pada duet Prabowo dan Airlangga," paparnya.
Lebih lanjut Robinson mengatakan selama ini kedua tokoh tersebut ( Prabowo- Airlangga) bekerja keras untuk Indonesia, bukan untuk pencitraan beliau - beliau.
''Bahwa SOKSI yang didirikan oleh Prof. Dr. Suhardiman untuk penguatan kebangsaan dan nasionalisme Indonesia, maka rekan-rekan pengurus harus menjaga pergerakan SOKSI di segala jaman dengan semangat Nasionalisme. Visi dan Misi dari Suhardiman ini tentunya ada pada diri Prabowo dan Airlangga,'' tegasnya.
"Negara Gemah Ripah loh jinawi Toto Tenteram Kertaraharjo, dalam frame NKRI yang berdasarkan ideologi negara kita Pancasila dan UUD 1945 Dibutuhkan seorang Presiden yang minimal sama dengan Jokowi dapat kita percaya melanjutkan perjuangan bangsa menuju ke tahun 2045. Maju Terus Pantang Mundur,'' Pungkas Robinson Napitupulu.