tangan dingin dan kecerdasan serta kepiawaian Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (AH) dalam mengorkestrasi kekuatan Partai Golkar dari mulai kekuatan Hasta Karya hingga badan otonom yang dibentuk di era Ketum AH seperti BSNPG. 

 

Ferry membeberkan semakin hari masyarakat semakin percaya dengan Golkar. Secara nasional pada pileg 2024 kata dia, Partai Golkar secara umum memperoleh kenaikan suara yang cukup besar.

 

Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah ini menyebut partainya menguasai 18% atau sebanyak 102 kursi di DPR RI dalam gelaran Pileg 2024. Ini, artinya, kata dia, jumlah kursi tersebut meningkat dari pemilu sebelumnya.

 

"Syukur alhamdulillah, di bawah kepemimpinan Pak Ketum Airlangga Hartarto, Golkar menguasai 18 persen atau mendapatkan 102 kursi DPR dari seluruh kursi yang diperebutkan. Angka ini tergolong fantastis karena perolehan kursi Golkar naik 17 kursi dibandingkan Pemilu 2019," ujar Ferry Wawan Cahyono kepada suarakarya.id saat podcast dengan host AG Sofyan dari SKTV di Gedung Berlian DPRD Jateng, Jl Pahlawan Semarang, pekan lalu. 

 

Di Jateng,  kata Ferry, Partai Golkar juga memperoleh suara yang cukup signifikan. Dengan perolehan 2.253.697 suara, dipastikan perolehan kursi Golkar di DPRD Jateng bertambah hingga 5 kursi menjadi 17 kursi dari Pemilu 2019, dengan perolehan 12 kursi saja.

 

Tentu ini juga tidak terlepas dari peran dan kontribusi semua kader, utamanya strategi penempatan caleg yang tepat dengan modal sosial, logistik yang cukup, mesin partai yang berjalan efektif, militansi kuat, dan loyalitas kader yang tak perlu diragukan lagi. 

 

"Serta tentunya peran sentral Ketua Umum Pak Airlangga Hartarto dalam memberikan guidance dan arahan serta mampu menjaga image partai sebagai partai politik di republik ini dengan segudang kader handal dan mumpuni bekerja serius untuk kesejahteraan rakyat. Momentum ini perlu dipertahankan, dirawat, dan dijaga hingga Pilkada serentak 27 November 2024,” jelas Ferry yang kembali terpilih menjadi anggota DPRD Jateng 2024-2029 dengan suara 97.691 naik signifikan dari Pemilu 2019 yang hanya 36.235 suara pada Pemilu 2019.

 

Kekompakan dan Kesolidan Kunci Menang Pilkada

 

Menurut Ketua DPD Ormas MKGR Jateng ini, penempatan caleg di daerah pemilihan (dapil) yang tepat juga menjadi faktor kemenangan. 

 

Pasalnya merekalah yang menjadi ujung tombak kampanye untuk menarik simpati pemilih dan mengkapitalisasi elektoral untuk kemenangan Golkar. 

 

"Proses seleksi dan sekolah partai untuk caleg di Golkar Institute sejak dua tahun lalu turut berperan. Saya kira ini sangat berpengaruh, khususnya dalam pemetaan isu di tiap Dapil, dan juga mengukur kekuatan dan kelemahan partai," ungkapnya. 

 

Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto turun gunung kampanye di Jateng pada Pemilu 2024 yang berhasil membawa kemenangan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wapres 2024-2029, dengan perolehan 2.253.697 suara, dipastikan perolehan kursi Golkar di DPRD Jateng bertambah hingga 5 kursi menjadi 17 kursi.