Kabargolkar.com - Partai Golkar menggelar kampanye akbar yang di kemas dalam 'Pesta Golongan Karya' di Hotel Sapta Nawa, Kabupaten Gresik, Minggu (4/2/24).

Melalui kegiatan tersebut, Partai Golkar berkomitmen mewadahi dan memfasilitasi generasi muda untuk terus berkarya dalam sektor industri kreatif lokal untuk menopang perkembangan ekonomi di Indonesia, termasuk untuk terjun ke politik.

Kegiatan Pesta Golongan Karya dibuka oleh Anggota DPR RI Komisi VII, Dyah Roro Esti, mengatakan bahwa negara Indonesia akan menghadapi bonus demografi di tahun 2045 dengan jumlah penduduk Indonesia 70%-nya dalam usia produktif yakni 15-25 tahun. Dengan adanya bonus demografi ini harus dimanfaatkan secara maksumal untuk menunjang kesejahteraan dan kemajuan bangsa, sehingga Sumber Daya Manusia (SDM) harus disiapkan sedini mungkin.

"Pesta Golongan Karya yang diselenggarakan oleh Partai Golkar dalam rangka menyambut potensi negara Indonesia untuk menjadi salah satu ekonomi terbesar di dunia. Kita ini mempunyai potensi terbesar nomor 4 di dunia di tahun 2045-2050," ucap Dyah Roro yang juga merupakan Caleg DPR RI Dapil Jawa Timur X yakni Lamongan dan Gresik, dalam kegiatan Pesta Golongan Karya pada Minggu Pagi, (4/2/24).

Kewirausahaan UMKM menjadi salah satu isu streatgis untuk memastikan perkembangan yang kondusif dalam mendukung Indonesia Maju. Kewirausahaan UMKM dengan melibatkan generasi muda diharapkan menjadi garda terdepan terciptanya Sumber Daya Manusia yang unggul.

"Negara Indonesia bisa menjadi negara yang besar, negara yang sukses kalau Sumber Daya Manusia (SDM)-nya disiapkan dengan baik," sambungnya.

Pada tingkat desa, semangat kewirausahaan dapat dipastikan menyebar secara merata, sehingga industri pegolahan sekala kecil dan menengah, seperti pengembangan petani, penggilingan padi, pembuatan bahan makanan berbahan dasar buah, pemurnian susu, rumah potong hewan, menjadi langkah awal pemerataan ekonomi yang digagas dengan inovasi berkelanjutan.

Pesta Golongan Karya tersebut turut menghadirkan tiga usahawan UMKM muda lokal yang dapat menginspirasi, seperti petani milenial Alfiansyah yang mendirikan Sayurganik, start up Loker BUMN 45, dan Samudro Padi.