Makmur HAPK Ditunjuk Jadi Ketua Bappilu Golkar Kaltim untuk Pemenangan Pileg 2019
							
								[caption id="attachment_8935" align="aligncenter" width="700"]
 Makmur HAPK saat bincang-bincang dengan awak media. (TRIBUN KALTIM / RAFAN DWINANTO )
 Makmur HAPK saat bincang-bincang dengan awak media. (TRIBUN KALTIM / RAFAN DWINANTO ) [/caption]
 
kabargolkar.com - Sesuai arahan Dewan Pengurus Pusat (DPP), DPD Golkar Kaltim membentuk Badan Pengendalian dan Pemenangan Pemilu (Bappilu).
Makmur HAPK ditunjuk sebagai Ketua Bappilu Kaltim dan Ketua Harian dijabat Hatta Zainal.
"Bappilu Kaltim dibentuk untuk menghadapi Pileg 2019. Termasuk nantinya merumuskan berapa besaran pembiayaan pemenangan pileg," kata Sekretaris DPD Golkar Kaltim, Abdul Kadir, Kamis (19/7/2018).
 
Menurut Kadir, sebanyak 55 caleg dari 6 daerah pemilihan telah didaftarkan DPD Golkar Kaltim ke KPU.
Ia menegaskan, pengurus DPD Golkar Kaltim tak pernah meminta mahar kepada para caleg.
"Target Golkar di Pileg 2019 mempertahankan jumlah kursi Golkar di DPRD Kaltim," jelas Hatta Zainal.
Sementara itu, disinggung masuknya Dayang Donna Faroek, Golkar Kaltim memiliki penilaian putri dari Awang Faroek Ishak itu dapat mendulang suara untuk Golkar Kaltim.
"Donna dapat memberikan banyak suara untuk Golkar," kata Hatta Zainal.
Sementara itu, Golkar Kaltim menargetkan memertahankan posisi Ketua DPRD Kaltim yang saat ini dijabat oleh HM Syahrun.
"Suara saya pada pemilu lalu capai 33 ribu. Dan di Pileg nanti, mudahan peroleh suara lebih banyak lagi," jelas H Syahrun usai hadir rapat pleno DPD Golkar Kaltim dengan agenda  pembentukan Bappilu.
H Syahrun mengakui dirinya harus mengeluarkan biaya lebih dari satu milyar.
"Biaya bisa mencapai 1 miliar," katanya.
Saat ini, H Syahrun mengakui lebih mudah menghadapi Pileg karena sudah pernah mendapat dukungan banyak masyarakat pada pemilu lalu.
"Tinggal kembali menemui masyarakat yang telah mendukung saya," katanya. 
(*)
sumber berita