Kabargolkar.com - Anggota Komisi X DPR RI memberikan apresisiasi kepada Menpora Amali atas keberhasilan penyerapan anggaran APBN Kemenpora per 1 Desember 2021 yang telah mencapai 83,48%. Komisi X juga mendorong Menpora Amali melakukan percepatan penyerapan sisa APBN Kemenpora dengan tetap memperhatikan prinsip akuntabilitas anggaran.

"Alhamdulillah dengan kondisi yang sangat sulit di tahun 2021 ini, serapan anggaran Kemenpora masih lebih baik dari pada tahun 2020. Semoga Kemenpora bisa melakukan percepatan-percepatan penyerapan di akhir tahun ini sehingga apa yang direncanakan 97% bisa terwujud," kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian saat mengikuti Rapat Kerja dengan Menpora Amali secara virtual di Gedung Nusantara 1, Jakarta, Kamis (2/12). 

Menurutnya, Kemenpora tetap bisa menunjukkan prestasi-prestasi dengan sukses menyelenggaran even besar di tengah situasi sulit pandemi Covid-19. "Kami bangga dengan segala keterbatasan Kemenpora masih menunjukkan prestasi dengan bisa menyelenggarakan even-even besar dengan lancar khususnya PON dan Peparnas Papua," tambahnya.

Sementara, Anggota Komisi X DPR RI Dewi Coryati juga mengapresiasi kinerja Menpora Amali atas serapan anggaran Kemenpora per 1 Desember 2021 dan berharap Kemenpora tetap bisa mempertahankan prestasi WTP dari BPK.

"Kami mengapresiasi atas penyerapan-penyerapan anggaran di tahun 2021 yang mencapai 83,48% yang meningkat bila dibandingkan di tahun 2020 per 1 Desember yang sebesar 73,10%. 
Kami juga mendorong agar sisa anggaran yang sebesar 16,52% segera bisa dilakukan percepatan. Dan kami berharap Kemenpora tetap bisa mempertahakan prestasi WTP yang sudah diraih dari BPK," tuturnya.

"Kami mengapresiasi terkait penyerapan anggaran yang sudah mencapai 83,48% bila dibandingkan dengan tahun lalu ini kinerja yang sangat baik. Kami mohon sisa anggarannya disisa tahun ini semoga bisa tercapai dengan maksimal," tambah Anggota Komisi X DPR RI Tina Nur Alam.

Pimpinan Raker yang juga Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti juga mendorong Kemenpora berkoordinasi dengan Kemenkeu dan Bappenas terkait Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang kepemudaan dan keolahragaan segera terwujud. "Kami Komisi X DPR RI juga mendorong Kemenpora berkoordinasi dengan Kemenkeu dan Bappenas untuk memperjuangkan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang kepemudaan dan keolahragaan pada rencana anggaran tahun berikutnya," tuturnya.

"Kami mendorong Kemenpora berkoordinasi dengan Kemenkeu dan Bappenas untuk DAK kepemudaan dan keolahragaan serta melakukan langkah strategis pada pelaksanaan anggaran awal tahun agar penyerapan maksimal. Juga mendorong untuk mempertahankan program kepemudaan dan memaksimalkan daya serap agar SDM Kepemudaan tetap dapat dilaksanakan," tambahnya.