[caption id="attachment_10967" align="aligncenter" width="680"] Presiden Joko Widodo. (Photo/Geotimes)[/caption] Kabargolkar.com, Bandung -�Ketua Dewan Pimpinan Daerah Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengklaim, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo-Ma�ruf Amin berpeluang besar menang di Jawa Barat pada pemilihan presiden 2019. Menurut dia, Jokowi yang merupakan petahana, sukses memberikan perubahan pembangunan di Jawa Barat. Perubahan Jawa Barat di bidang infrastruktur antara lain Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati Majalengka, Tol Soroja, dan pembangunan Pelabuhan Patimban Kabupaten Subang dinilai menjadi modal Jokowi untuk pemenangan Pilpres 2019 di Jawa Barat. �Dalam posisi Jokowi ini sudah posisi pemenang presiden, yang sudah menjabat keberhasilan pembangunan yang terlihat,� ujar Dedi di sela rapat partai koalisi Jokowi-Ma�ruf di DPD Golkar Jawa Barat Kota Bandung, Jumat 7 September 2018. Untuk menjaga kans tersebut, Dedi mengimbau, semua perangkat tim pemenangan tidak memberikan pernyataan kontroversi yang dapat menurunkan elektabilitas keduanya di Jawa Barat. Dedi berharap, semua perangkat untuk menjaga tren positif Jokowi di Jawa Barat. �Yang diperlukan hari ini adalah bukan karakter menyerang. Yang diperlukan hari ini adalah karakter bertahan, mengatur ritme sambil sekali-kali membangun serangan, karena kalau kita terus melakukan serangan akan kontraproduktif,� katanya. Dedi�mengatakan, menjaga stabilitas tren positif Jokowi di Jawa Barat merupakan tanggung jawab penuh Golkar yang sejak dari awal menyatakan dukungan. �Semua pihak harus waspada dan berhati-hati dalam melakukan pengelolaan politik, termasuk menjaga ucapan dalam setiap saat,� katanya. �Semua kalangan untuk tidak terus memberikan umpan lambung. Selama ini banyak pernyataan-pernyataan, yang dikeluarkan dari bersama sahabat kita, yang seringkali pernyataan itu menjadi bola yang dikelola sangat baik oleh lawan politik.� [Viva]