[caption id="attachment_17252" align="aligncenter" width="576"] Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Sibolga Hj. Syuryanty Sidabutar, SKM[/caption] kabargolkar.com, SIBOLGA - Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Sibolga, Hj. Syuryanty Sidabutar, SKM usai menggelar Reses III Anggota DPRD Kota Sibolga Tahun 2018 menyayangkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang belum menjelaskan perbedaan warna kertas suara. "Kenapa masyarakat masih banyak yang belum faham dan mengerti perbedaan warna kertas surat suara pada Pemilu Tahun 2019 yang akan datang ? Apa mungkin KPU belum terlalu menyeluruh mensosialisasikan hal seperti, kekhawatiran kita akan memicu kebingungan para warga untuk menggunakan hak pilih nya, sehingga menyebabkan datangnya rasa malas dan akhirnya golput," jelasnya. Hal tersebut menjadi bahan utama yang dia utarakan kepada liputan dikarenakan saat pelaksanaan Reses, ketika warga diberikan pertanyaan sudah sejauh mana faham dan mengerti untuk keterlibatan masyarakat pada Pemilu Tahun 2019 yang merupakan sejarah bagi Indonesia karna melaksanakan Pemilu Legislatif dan Presiden secara bersamaan, untuk itu warga masyarakat harus faham betul tentang menggunakan hak pilihnya pada Pemilu Tahun 2019. "Seperti diketahui, pada Pemilu 2019 ini adalah terdiri dari Pemilihan Presiden dengan kertas suara warna abu-abu, DPR RI berwarna kuning, DPD RI berwarna merah, DPRD Provinsi berwarna biru dan DPRD Kab/Kota berwarna hijau " terangnya yang juga Caleg DPRD Kota Sibolga Dapil Sibolga 2 No. Urut 2 dari Partai Golkar. Saat ini, yang perlu kita ketahui sudah sejauh mana KPU dalam hal ini KPUD Kota Sibolga mensosialisasikan hal ini kepada masyarakat, agar Pemilu 2019 ini dapat berjalan lancar, aman, baik, jujur dan tertib. (kontributor)