Kabargolkar.com - BKKBN Sumatera Barat menggelar Kegiatan Sosialisasi Hasil Pendataan Keluarga Bersama Mitra Kerja Tahun 2021 di Nagari Maura Panas, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok , Jumat, 26 November 2021.
Kegiatan tersebut dihadiri Anggota Komisi IX DPR RI Darul Siska, Kepala BKKBN Sumbar Fatmawati, Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKB&P3A), Zulfahmi, Camat Bukit Sundi Efiyardi.
Anggota DPR RI Komisi IX Darul Siska dalam sambutannya membenarkan pentingnya hasil pendataan keluarga, tidak hanya pemerintah tetapi juga bagi lembaga legislatif. Menurutnya, data tersebut bisa mengetahui persoalan di tengah masyarakat dan solusi yang tepat untuk diambil.
"Pendataan untuk mengetahui potensi dan kendala keluarga Indonesia dalam fungsi vital di bidang kesehatan, pendidikan, serta ekonomi. Kita jadi tahu berapa rumah sakit di Solok ini, berapa kekurangannya, kemudian siapa saja yang menerima bantuan dari pemerintah dan yang tidak dapat bantuan. Data ini sangat penting, BKKBN telah melakukan hal penting itu," ujarnya.
Dilanjutkannya, data berguna untuk perencanaan pembangunan keluarga agar sejahtera. Data ini akan dijadikan acuan untuk pembangunan.
"Jadi kita tahu apa masalah dalam keluarga dan penyelesaiannya. Kemudian, setelah ini tidak akan ada lagi bantuan salah alamat, yang dapat bantuan keluarga Walinagari saja, atau anggota dewan saja," sebut Anggota DPR RI Fraksi Golkar itu.
Dia berharap, dengan data tersebut bisa menurunkan angka stunting 27 persen, menjadi 14 persen di Indonesia. Pada kesempatan itu, dia juga meminta semua pihak berkontribusi untuk meningkatkan capaian vaksin.
"Vaksinasi penting, saya tidak rela masyarakat Sumbar meninggal dalam Covid-19. Semua harus berkontribusi, kalau sudah vaksin, walaupun terpapar Covid-19 tetapi tidak parah, ini pengalaman saya pribadi," ungkapnya.
Kegiatan itu juga diisi dengan Vaksinasi Keluarga serta pembagian hadiah untuk menstimulus masyarakat dalam vaksinasi.