Kabargolkar.com - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena, mengapresiasi pelayanan Kesehatan masyarakat yang didukung oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Saat melakukan kunjungan kerja (kunker) spesifik Komisi IX ke Yogyakarta, anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar ini nmelihat pelayanan kesehatan tersebut sudah berjalan dengan baik dan kolaboratif.
"Mereka bisa mengoptimalkan betul agar masyarakat sejak awal itu menggunakan program pemerintah ini ataupun secara pribadi pergi ke FKTP ini untuk mulai mengenali dirinya itu sebenarnya sehat atau mungkin terkena penyakit kemudian jenis apa penyakitnya,” kata pria yang akrab disapa Melki ini dalam keterangan persnya, Sabtu (21/1/2023).
Ketua DPD Golkar NTT ini bahkan menegaskan, di setiap Puskemas bisa lebih komprehensif dalam melakukan pendataan terhadap masyarakat yang dilayani.
“Tentu kita harus memastikan bahwa seluruh Puskemas itu bisa mempunyai data peta tentang latar belakang dari masyarakat yang dilayani, itu akan memperkuat layanan kesehatan di lapangan itu bisa kelihatan lebih jelas," tegas Melki.
Legislator Dapil NTT II itu menjelaskan, dalam pelaksanaan program ini tentu fasilitas-fasilitas yang disiapkan harus secara optimal dan disebarkan secara merata ke semua Puskesmas.
"Dan juga terkait pembiayaan yang disiapkan oleh pemerintah pusat. Kemudian soal pembiayaan antara dana yang disiapkan oleh pemerintah pusat melaui DAK sektor kesehatan ataupun dana pemerintah daerah dapat berpadu dan bersinergi," ucap Melki.
Lebih lanjut, Melki berharap, jangan sampai terjadi kejadian persoalan dana yang dieluhkan oleh masyarakat.
“Kalau segi kepesertaannya sudah sangat bagus, sudah UHC (universal health coverage) jadi sudah diatas 97% itu termasuk yang tertinggi, kemudian juga index pembangunan manusia juga sudah bagus dan juga dengan angka kepesertaan yang tinggi," beber Melki.
"Ini tentunya kalau kita cermati memang termasuk yang terbaik di Tanah Air itu ada di Yogyakarta ini dan tentunya yang sudah ada di Yogyakarta ini bisa kita ambil dan dijalankan juga di Pusat dan juga Tanah Air sehingga mudah-mudahan semua Provinsi bisa mengembangkan seperti di Yogyakarta ini untuk pengembangan deteksi dini dan screening dengan baik di FKTP di puskesmas,” tutup Melki.