Kabar Golkar - Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Mimika mendesak DPRD untuk melakukan sidang paripurna Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap anggota dari Partai Golkar. "Kami tidak mau ada kursi Golkar kosong di DPRD Mimika. Karenanya saya minta segera dilakukan PAW. Apalagi waktu sudah mepet dan tidak boleh ditunda-tunda lagi," kata Wakil Ketua Bidang pengkaderan dan organisasi partai Golkar Mimika Decky Tenouye di kantor DPRD Mimika, Kamis (15/11). Kata dia, pihaknya sudah memberikan surat rekomendasi kepada DPRD Mimika sebagai syarat keluarnya SK Gubernur untuk proses pelantikan. Namun sampai saat ini pelaksanaan PAW belum juga dilakukan. "Rekomendasi sesuai dengan aturan menyangkut PAW DPRD sudah diberikan. Dimana rekomendasi tersebut menjelaskan pergantian anggota DPRD yang memperoleh suara terbanyak nomor dua pada dapil yang sama,” terangnya. Karenanya, pihaknya meminta kepada Sekwan dan DPRD Mimika untuk segera memproses surat rekomendasi yang sudah diserahkan. Ini karena, PAW adalah hal paten dari masing-masing partai politik. "Kami sudah berhentikan dan cabut SK sekaligus KTA terhadap anggota yang sudah pindah parpol. Jadi mohon segera diproses PAW dan kamuvsudah berikan rekomendasi," tuturnya. Apabila DPRD Mimika memperlambat dan belum juga melakukan PAW, maka Partai Golkar akan mengambil tindakan hukum. Pasalnya menurut aturan yang ada anggota DPRD tersebut sudah pindah partai dan harus dilakukan PAW. "Kalau dalam waktu dekat tidak dilakukan PAW, kami akan lakukan proses hukum," tegasnya. Sementara Ketua DPRD Mimika Elminus B Mom mengatakan bahwa terkait PAW, dalam waktu dekat akan dilaksanakan. Kata dia, PAW belum dilakukan karena pihaknya masih disibukkan dengan adanya beberapa hal yang harus dikerjakan. Salah satunya menyangkut defisit anggaran. "PAW diharapkan bisa dilakukan dalam bulan ini. Dan aturan harus dilakukan, karena anggota DPRD tersebut pindah partai,” tuturnya. source