[caption id="attachment_20549" align="alignnone" width="1040"] Caleg DPR RI Dapil Jawa Tengah VIII, Wirendra Tjakrawerdaja melakukan kampanye di Desa Wangon, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin, 18  Februari 2019. [foto: istimewa][/caption]kabargolkar.com, BANYUMAS - Caleg DPR RI Dapil Jawa Tengah VIII, Wirendra Tjakrawerdaja melakukan kampanye di Desa Wangon, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin, 18  Februari 2019. Wirendra mengkampanyekan agar petani mau belajar dan mampu membuat Pupuk Hayati, mengingat hasil panen hasilnya relatif stagnan sementara biaya pupuk, insektisida herbisida, dan fungisida yang setiap tahun selalu meningkat. Menurut Wirendra, sudah saatnya Sumber Daya Manusia (SDM) dan keterampilan petani dalam membuat pupuk ditingkatkan. "Para petani harus kita bantu beri pemahaman dalam membuat pupuk, agar petani tidak ketergantungan terhadap pupuk pabrikasi tapi mampu membuat pupuk sendiri," terangnya. Dia mengharapkan, program pelatihan dan penyuluhan kepada petani ini, petani mampu membuat pupuk sendiri, beras lebih sehat, modal bertani lebih murah, dan petani bisa lebih sejahtera lagi. Ditambahkannya, jika masyarakat mempercayakan kepada dirinya duduk di Parlemen Senayan, maka program pelatihan, penyuluhan, dan pendampingan kepada petani akan menjadi program utamanya. "Bagaimanapun pemberdayaan sebuah tanggung jawab anggota DPR RI kepada para pemilihnya agar kehidupan masyarakat bisa lebih baik lagi," tandasnya. [*]