Kabargolkar.com - Peningkatan serta kemajuan kualitas pendidikan Islam membutuhkan dukungan politik dari berbagai pihak. Di antaranya dukungan itu berasal dari DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota untuk mendukung kebijakan politik mulai dari regulasi hingga anggaran.
Begitu dikatakan, Tubagus Ace Hasan Syadzily atau biasa disapa Kang Ace pada acara Ngobrol Pendidikan Islam (Ngopi) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat di Madrasah Tsanawiyah Negeri I Ciparay Bandung.
"Karena itu selaku wakil rakyat, saya akan terus berusaha mendorong agar kebijakan politik bisa berpihak kepada peningkatan kualitas pendidikan Islam tersebut seperti kebijakan politik dalam rangka peningkatan kesejahteraan bagi guru-guru madrasah," kata Kang Ace begitu sapaannya, dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Minggu (10/9).
Sebagai wakil rakyat, Kang Ace sangat konsern terhadap peningkatan kesejahteraan guru-guru di madrasah. Sebab, tak mungkin madrasab bisa maju bila kesejahteraan para guru tidak diperhatikan.
Menurutnya, banyak negara-negara yang kaya akan sumber daya alam, tetapi karena tidak ditopang dengan pendidikan yang baik, negara tersebut disibukkan dengan konflik.
"Soal kesejahteraan guru-guru madrasah sudah menjadi konsen kita di Komisi VIII DPR. Saya ingin bapak ibu guru terus semangat. Tugas saya di DPR memperjuangkan kebijakan yang pro terhadap pendidikan Islam," kata Ketua DPD Golkar Jabar itu.
Acara ‘Ngopi’ Kang Ace kali ini dihadiri oleh Inspektur Jenderal Kementerian Agama. Faisal Ali Hasyim, Kakanwil Kemenag Jabar, Ajam Mustajam, Kepala Kemenag Kabupaten Bandung Cece Hidayat, Kepala Kemenag Kabupaten Bandung Barat Tedi Ahmad Junaedi serta ratusan pegawai di lingkungan Kemenag Bandung dan Bandung Barat. (rmol.jabar.id)