Kabargolkar.com - Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Mukhamad Misbakhun menegaskan, pemerintah harus segera melakukan edukasi kepada pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta. Para pedagang yang mayoritas menjual pakaian itu, harus diajarkan untuk dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi digital dalam memasarkan produk dagangnya.
"Perlu edukasi pemerintah mencari jalan keluar membantu pedagang Tanah Abang ini bagaimana mengkreasikan pemasaran mereka. Mengkreasikan pemasaran mereka, jangan sampai pasar legendaris Tanah Abang tutup karena kalah bersaing," kata Misbakhun dalam keterangan persnya, dikutip Senin (25/9/2023).
Anggota Komisi XI DPR ini mengungkapkan, pemerintah perlu membuat regulasi terkait persaingan dagang antara pasar tradisional dan pasar digital. Pemerintah harus memberi perhatian lebih pada fenomena yang terjadi pada pedagang Pasar Tanah Abang.
"Keluhan-keluhan mereka harus menjadi perhatian pemerintah, karena pedagang Tanah Abang ini mempunyai sistem distribusi ke seluruh pelosok. Mereka menghidupi industri, menghidupi mata rantai perdagangan, dan mempekerjakan banyak ribuan pegawai, buruh dan sebagainya," ucap Misbakhun.
"Sehingga mereka perlu dijaga eksistensinya, dan pemerintah harus turun tangan segera melalui program edukasi melalui program bantuan apapun yang sifatnya itu menjadi solusi dan menjadi jalan keluar," tutupnya.
Diketahui, pedagang Tanah Abang akhir-akhir ini mengeluhkan sepinya dagangan mereka karena pembeli lebih memilih berbelanja melalui pasar digital. Pedagang Tanah Abang mendesakan untuk menutup Tiktok Shop sebagai social-commerce yang dianggap telah menggerus bisnis mereka di pasar fisik.