Kabargolkar.com - Agenda Silaturrahmi dan perkenalan Lembaga yang dilakukan oleh masyarakat Pertambangan
Indinesia (MPI) kepada pihak Kementrian Investasi dan penanaman Modal (BKPM RI)telah berlangsung secara paripurna dan memberikan kesan positif dalam jamuan yang telah diterima oleh Deputi pengendalian pelaksanaan penanaman Modal Kementrian Investasi dan Permodalan Republik Indonesia, Imam Soejodi beserta jajaran staf khsus beliau.
Dalam paparan Beliau, Pihak Kementrian Investasi dan permodalan berterima kasih kepada Seluruh masyarakat Indonesia yang terus tampil mengawal berbagai program investasi khususnya di sektor pertambangan, dengan pendekatan kelembagaan dan terarah sebagai upaya positif dalam menjemput sasaran dan tujuan pembangunan nasional sekali lagi dibidang investasi pertambangan.
Berikan Selamat dan Dukungan untuk Menteri Bahlil Lahadalia
Pada saat dialog Ketua UMUM MPI Amin Ngabalin Mengapresiasi arahan dan petunjuk dari pihak Kementerian Investasi dan Penanaman Modal RI,,terkait tanggung jawab atas edukasi dan pendampingan secara optimal yang berkesinambungan.
"Karena pada dasar nya permasalahan yang kerap terjadi diseluruh tanah air kita, di areal lingkar produksi pertambangan adalah kurang nya komunikasi/interaktif yang bernilai edukatif juga minim nya keterbukaan antara pihak-pihak yang berkepentingan. Olehnya itu kami dari - MPI Berkomitmen untuk terus bergerak dalam memberikan edukasi dan pendampingan secara sosial dan terprogram secara bertahap dan berskala lokal/nasional/internasional demi terwujudnya peningkatan Investasi dalam dan Luar Negeri yang mendahulukan kepentingan daerah (wilayah Usaha Produksi) dan anak-anak daerah itu sendiri,'' ujar Amin Ngabalin dalam paparannya, senin (26/4/2021).
Sementara itu Sekjend DPN MPI Tayeb Demara, mengapresiasi kerja keras Bapak Bahlil Lahadalia yang sudah memberikan prestasi yang sangat membanggakan.
" Bahwa kerja keras dan capaian Kepala BKPM RI, Bapak Bahlil Lahadalia merupakan prestasi yang sangat membanggakan bagi kita semua. Saya (Tayeb demara) begitu paham jejak dan langkah nyata yang sudah dilakukan bapak Bahlil lahadalia dalam upaya realisasi dan peningkatan Investasi diberabagai bidang kegiatan ekonomi dinegara ini, baik investasi dalam negeri yang mangkarak dan sudah berjalan kembali, maupun penanaman modal asing yang sudah terlaksana,'' Tukas Tayeb dalam keteranganya.
MPI begitu giat dan peduli terhadap isu-isu investasi baik dalam negeri maupun investasi asing khususnya sektor Industri pertambangan Mineral dan Batu bara.
" Fakta bahwa presiden Jokowi pernah memberikan perintah kepada Bapak Bahlil Lahadlia sebagai leader Investment sudah tentu berkewajiban untuk menaikan realisasi Investasi, pada Tahun 2021 telah mencapai pada nilai 900 triliun, telah melahirkan berbagai skema dan pendekatan demi capaian invesatsi tersebut,'' Tambah Tayeb.
Melansir CNN Indonesia, Pada Tahun 2020 Rp.826,3Triliun-mencapai 101,1persen dari target investasi tahun ini yang sebesar Rp. 817,2triliun. Jumlah investasi pada periode 2020 naik 2,1persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp.809,6triliun.
Kongkrit nya adalah penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp. 413,5triliun (50,1%) dan penanaman modal asing (PMA) sebesar Rp