Kabargolkar.com - Koordinator Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dari Partai Golkar Dito Ganinduto mengatakan hingga kini belum menentukan bakal calon presiden dan wakil presiden yang bakal diusung. KIB juga sepakat penentuan capres-cawapres bakal diumumkan di waktu yang tepat.

Pria yang menjabat sebagai Bendahara Umum Partai Golkar ini menegaskan pertemuan di Menteng pada Rabu (30/11) lalu belum menyepakati tentang capres dan cawapres yang bakal diusung.

"Intinya KIB belum bicara capres. Hasil pertemuan Rabu malam di (restoran) Bunga Rampai, sepakat belum bicara capres. Namun kami masih solid dan berkomitmen bahwa capres pada waktunya akan dibicarakan bersama anggota koalisi KIB," kata Dito dalam keterangan tertulis, Sabtu (3/12/2022).

Ia mengatakan ketiga parpol yang bertemu tersebut hanya membahas sebatas tentang persyaratan dan kriteria pasangan capres dan cawapres yang bakal diusung. Serta pembicaraan ketiga tokoh partai tersebut lebih mengarah pada program pemerintahan ke depan.


"Malam itu bobot pembicaraannya lebih kepada keberlanjutan dan pembangunan ekonomi dan program-program Pak Jokowi yang harus kita kawal dan menyongsong tahun emas 2045," kata Dito.

Menurutnya, ketiga ketua umum parpol juga sepakat membicarakan hal yang lebih substansi dari sekedar pasangan capres dan cawapres. Sehingga goal untuk mewujudkan masyarakat sejahtera bisa terwujud.

"Ketiga ketum berkomitmen semua keputusan dibicarakan bersama. KIB goal-nya menuju masyarakat sejahtera. Dalam pembicaraan itu saya kan ada jadi tahu pasti dan kita akan turun bersama-sama ke masyarakat," kata Dito.

Terkait usulan nama capres dari DPW PAN di Jateng, menurutnya, itu merupakan urusan internal PAN. Sebab selama ini Partai Golkar tetap mengusungkan Airlangga.

"Selama ini Golkar juga tetap konsisten untuk mengusung Ketum kami Airlangga Hartarto sebagai capres. Namun di KIB sendiri hingga kini belum diputuskan siapa pasangan capres dan cawapres yang akan diusung," katanya.

Ia pun menilai pertanyaan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang bakal menampung aspirasi dari DPW PAN Jateng merupakan hal yang wajar untuk internal PAN itu sendiri.

"Untuk penentuan pasangan capres dan cawapres dari KIB, kita pasti segera tentukan pada saat yang tepat. Tapi bukan saat ini," tutup Dito.