 Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI, Agun Gunandjar Sudarasa[/caption]
kabargolkar - Pemilu 2019 merupakan pemilu serentak pertama yang menggabungkan penyelenggaraan pemilu legislatif dan pemilu presiden. Hal tersebut sangat berpotensi menghadirkan permasalahan terhadap penyelenggaraan pemilu 2019.
Begitu dikatakan Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI, Agun Gunandjar Sudarasa saat memberi sambutan dalam Seminar Kebangsaan Fraksi Partai Golkar MPR RI bertajuk “Membangun Pemilu 2019 yang Damai, Bersih dan Bermartabat” di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (15/10/18).
“Nah tentunya karena pemilihan tahun 2019 untuk yang pertama kali antara pileg dan pilpres menjadi satu kesatuan, ada lima surat suara, tentunya memiliki problematik yang berbeda,” kata Agun.
Pemilu 2019 merupakan pemilu serentak pertama yang menggabungkan penyelenggaraan pemilu legislatif dan pemilu presiden. Hal tersebut sangat berpotensi menghadirkan permasalahan terhadap penyelenggaraan pemilu 2019.
Begitu dikatakan Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI, Agun Gunandjar Sudarasa saat memberi sambutan dalam Seminar Kebangsaan Fraksi Partai Golkar MPR RI bertajuk “Membangun Pemilu 2019 yang Damai, Bersih dan Bermartabat” di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (15/10/18).
“Nah tentunya karena pemilihan tahun 2019 untuk yang pertama kali antara pileg dan pilpres menjadi satu kesatuan, ada lima surat suara, tentunya memiliki problematik yang berbeda,” kata Agun.{telusur}
 Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI, Agun Gunandjar Sudarasa[/caption]
kabargolkar - Pemilu 2019 merupakan pemilu serentak pertama yang menggabungkan penyelenggaraan pemilu legislatif dan pemilu presiden. Hal tersebut sangat berpotensi menghadirkan permasalahan terhadap penyelenggaraan pemilu 2019.
Begitu dikatakan Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI, Agun Gunandjar Sudarasa saat memberi sambutan dalam Seminar Kebangsaan Fraksi Partai Golkar MPR RI bertajuk “Membangun Pemilu 2019 yang Damai, Bersih dan Bermartabat” di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (15/10/18).
“Nah tentunya karena pemilihan tahun 2019 untuk yang pertama kali antara pileg dan pilpres menjadi satu kesatuan, ada lima surat suara, tentunya memiliki problematik yang berbeda,” kata Agun.
Pemilu 2019 merupakan pemilu serentak pertama yang menggabungkan penyelenggaraan pemilu legislatif dan pemilu presiden. Hal tersebut sangat berpotensi menghadirkan permasalahan terhadap penyelenggaraan pemilu 2019.
Begitu dikatakan Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI, Agun Gunandjar Sudarasa saat memberi sambutan dalam Seminar Kebangsaan Fraksi Partai Golkar MPR RI bertajuk “Membangun Pemilu 2019 yang Damai, Bersih dan Bermartabat” di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (15/10/18).
“Nah tentunya karena pemilihan tahun 2019 untuk yang pertama kali antara pileg dan pilpres menjadi satu kesatuan, ada lima surat suara, tentunya memiliki problematik yang berbeda,” kata Agun.{telusur}							 
            