Kabar NasionalKabar DaerahKabar ParlemenKabar Karya KekaryaanKabar Sayap GolkarKagol TVKabar PilkadaOpiniKabar KaderKabar KabarKabar KabinetKabar UKMKabar DPPPojok Kagol Kabar Photo
KABAR KADER
Share :
Sesepuh Golkar Bali Desak Polemik Internal Selesaikan di Mahkamah Partai
  Kabar Golkar   08 Februari 2019
[caption id="attachment_20023" align="alignnone" width="801"] Para
sesepuh dan perintis serta tokoh-tokoh yang pernah sangat berjasa untuk Partai Golkar Bali berkumpul di Denpasar, Kamis, 7 Februari 2019. [foto: IDN Times Bali][/caption]kabargolkar.com, DENPASAR � Internal Golkar Bali terus memanas pasca lengsernya mantan Ketua DPD Golkar Bali I Ketut Sudikerta yang terjerat kasus bisinis pribadi. Setelah mendapatkan mandat sebagai pelaksana tugas (Plt) DPD Golkar Bali, Gede Sumarjaya Linggih alias Demer terus berbenah. Namun akibat tindakan resuffle yang dilakukan Demer terhadap 48 kader partai yang duduk dalam kepengurusann DPD Golkar Bali, Golkar Bali kini semakin panas secara internal. Beberapa kader potensial juga ikut diganti. Salah satunya adalah Ketua Fraksi Golkar Bali I Wayan Gunawan dan juga beberapa pengurus lainnya. Menyikapi situasi yang panas tersebut, para sesepuh dan perintis serta tokoh-tokoh yang pernah sangat berjasa untuk Partai Golkar Bali berkumpul di Denpasar, Kamis, 7 Februari 2019. Suara mereka akan didengarkan oleh kader Golkar Bali. Lebih dari 10 orang sesepuh Golkar Bali berkumpul. Hadir juga beberapa pengurus yang diresuffle seperti I Gusti Putu Wijaya, Yuda Suparsana, dan beberapa pengurus lainnya. Sekurang-kurangnya ada 48 orang pengurus yang diresuffle tidak terima dengan langkah Demer yang dinilai tidak sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai. Para sesepuh berkumpul untuk memberikan masukan bagaimana selanjutnya agar Golkar Bali tetap solid, terutama menjelang Pilpres dan Pileg yang sebentar lagi akan dihelat. Dari rombongan para sesepuh Golkar ini, dua orang ditunjuk sebagai pembicara untuk menjelaskan hasil rapat. Pertama adalah I Gusti Made Perasu. Beliau adalah salah satu perintis dan berjasa dalam Golkar Bali. Selain duduk sebagai pengurus Golkar Bali di era 70-an sampai 80-an, Perasu juga menjabat sebagai anggota DPRD di Badung dan Kota Denpasar, Ketua DPRD Kota Denpasar, Ketua DPD 2 Kota Denpasar. Kedua adalah I Gusti Ketut Anom dengan jabatan terakhir di Golkar adalah Sekretaris Dewan Pertimbangan. Secara singkat, para sesepuh Golkar Bali tidak mempersoalkan pencopotan Sudikerta sebagai Ketua DPD Golkar Bali dan juga tidak mempersoalkan SK Plt yang diterima oleh Demer. �Pada prinsip sebenarnya kita tidak pernah menolak SK Plt, tetapi harus sesuai dengan tugas yang tercantum dalam SK Plt yakni Musdalub harus segera dilaksanakan secepatnya,� ujar Perasu. Namun dengan munculnya kericuhan belakangan ini karena banyak kader dicopot maka para sesepuh meminta agar hal ini dihentikan sementara agar tidak menciptakan masalah yang lebih runyam lagi. �Ciptakan kondisi yang kondusif agar Golkar bisa mencapai target sebagai partai pemenang nomor 3 di tingkat nasional,� ujarnya. Sementara I Gusti Ketut Anom mengatakan, apa yang sekarang terjadi di Golkar sudah keluar dari jalur yang sebenarnya dan menyebabkan Golkar Bali tidak kondusif. Kondisi akan sangat berbahaya bagi Pemilu yang sudah sangat dekat karena banyak kader yang dipecat. �Jangan sampai melakukan hal-hal yang bertentangan dengan tugas partai. Apa yang sekarang terjadi sangat berbeda. Kondisi Golkar kurang stabil
Kabar Golkar adalah media resmi Internal Partai Golkar. kami memberikan layanan media online, media monitoring dan kampanye digital politik untuk Partai Golkar dan seluruh kadernya.
About Us - Advertise - Policy - Pedoman Media Cyber - Contact Us - Kabar dari Kader
©2023 Kabar Golkar. All Rights Reserved.