[caption id="attachment_23344" align="aligncenter" width="639"] Pekerja mengangkut kotak suara Di Gor Singalodra, Kabupaten Indramayu, belum lama ini. (gelar gandarasa/pr)[/caption] kabargolkar.com, INDRAMAYU - Partai Golkar kembali berjaya di Kabupaten Indramayu pada pemilu 2019 ini. Golkar kembali menjadi peraih kursi terbanyak di dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD). Kendati meraih kursi terbanyak, jumlah itu belum sesuai dengan target yang telah ditetapkan sebelum Pemilu. Partai Golkar pada pemilu 2014 mampu mengunci kursi sebanyak 19. Ketua Harian DPD Golkar Indramayu Taufik Hidayat mengatakan, kali ini Golkar berhasil meraih kursi sebanyak 22. "Naik dari pemilu sebelumnya 3 kursi," ujar Taufik, Selasa, 7 Mei 2019. Taufik mengaku bangga Golkar bisa kembali memimpin perolehan suara di tengah masyarakat. Terlebih Golkar bisa mempertahankan kembali posisi atas pada pemilu tahun ini. Kendati memimpin, hal itu belum memenuhi target yang telah ditetapkan. Dia mengatakan, Golkar Indramayu memasang target 26 kursi di DPRD. Lebih jauh, perolehan kursi Golkar di enam dapil hampir merata. Di dapil I Golkar meraih 5 kursi, dapil II sebanyak 2 kursi, dapil III 4 kursi, dapil IV 2 kursi, dapil V 4 kursi, dan dapil VI 5 kursi. Di perolehan suara terbanyak kedua diisi oleh Partai PDIP dan PKB dengan masing-masing 7 kursi. Gerindra menyusul dengan 6 kursi, Demokrat 3 kursi, PKS 2 kursi, Nasdem, dan Hanura masing-masing 1 kursi. Kejutan datang dari partai pendatang baru Perindo yang juga berhasil mengamankan satu kursi di DPRD. Komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Indramayu Fitrahari menuturkan, rekapitulasi dari tingkat kabupaten sudah dikirimkan ke provinsi. "Tugas kami adalah menetapkan perolehan suara di tingkat kabupaten. Untuk penentuan siapa-siapa yang jadi merupakan kewenangan dari KPU RI," katanya. (pikiranrakyat)