Hadapi Pilkada 2020, Golkar Akan Hilangkan Mahar Politik
Kabar Golkar 09 Desember 2019
[caption id="attachment_32847" align="aligncenter" width="640"] Ketua DPP Golkar, Ace Hasan (foto: Okezone.com/Sarah)[/caption]
kabargolkar.com, JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengungkapkan, tidak ada mahar politik di dalam partainya untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada 2020 mendatang.
Hal tersebut dikutip Ace berdasarkan pernyataan dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam Musyawarah Nasional (Munas) yang diselenggarakan beberapa waktu lalu."Partai Golkar dalam Pilkada 2020 itu akan meniadakan mahar politik. Itu beliau (Airlangga) beberapa kali, dan berulang kali disebutkan seperti itu," kata Ace di kawasan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (8/12/2019).
Pasalnya, menurut Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini dengan adanya mahar politik di dalam Pilkada tersebut, dapat memberikan kontribusi besar terhadap mahalnya biaya politik itu sendiri.
"Nah yang kedua untuk memperkuat bagaimana partai politik bisa betul-betul menjadi wadah bagi rekruitmen kepemimpinan baik ditingkat nasional maupun tingkat daerah," terangnya.
Oleh sebab itu, Ace menegaskan, kalau Partai Golkar akan memprioritaskan kader-kader dari internal untuk maju pada Pilkada 2020. Sehingga Golkar bisa menjadi tempat lahirnya pemimpin daerah dan juga nasional.
"Kenapa demikian kami harus melakukan itu, karena ini bagian dari proses bagaimana partai betul-betul menjadi kawacandra di muka bagi proses kepemimpinan, baik ditingkat daerah maupun ditingkat nasional," tutupnya. (okezone)
Kabar Golkar adalah media resmi Internal Partai Golkar. kami memberikan layanan media online, media monitoring dan kampanye digital politik untuk Partai Golkar dan seluruh kadernya.