Kabargolkar.com - Dave Akbarshah Fikarno mengungkap, partainya menerapkan strategi menarik suara generasi muda atau kelompok milenial untuk Pemilu 2024. Sebab diperkirakan ada 60 persen pemilih Pemilu 2024 berasal dari kaum muda.
Partai GOLKAR akan mengambil strategi dengan mengedepankan tokoh muda sebagai wajah partai. Serta mengambil kebijakan menyasar anak muda untuk menggaet pemilih milenial.
"Harus berbarengan ya. Tentu untuk terus mengingatkan dan mempertegas posisi Partai GOLKAR dalam memperbesar porsi pemuda pasti harus menampilkan politisi-politisi muda. Selain yang ada di internal Golkar, juga merekrut dari luar. Supaya generasi muda masuk ke dalam Partai GOLKAR, dan maju dalam pileg atau pilkada," kata Dave, Rabu (23/11).
Partai GOLKAR akan fokus kebijakan pro generasi muda. Salah satunya dengan memperjuangkan kebijakan perundang-undangan yang memihak pada kaum muda.
"Harus ada tindakan konkret dalam bentuk kebijakan yang berpihak pada generasi millenial. Pertama, dalam kebijakan perundangan di DPR," ujarnya.
Menurut anggota Komisi I DPR RI ini, Partai GOLKAR selama ini berupaya keras menggolkan kebijakan yang menjadikan generasi muda sebagai lokomotif. Misalnya Omnibus Law, Desain Besar Olahraga Nasional, serta harmonisasi pajak.
"Seperti Omnibus Law, Desain Besar Olahraga Nasional, lalu juga harmonisasi pajak, tiga hal ini yang berpihak ke generasi muda karena dengan itu memudahkan bagi generasi muda untuk memiliki rumah, mencari pekerjaan, membuka lapangan pekerjaan, menarik investasi dari luar, transformasi ekonomi digital," papar Dave.
Kader GOLKAR yang duduk di parlemen juga berupaya keras untuk menyampaikan dan membumikan capaian Ketua Umum Partai GOLKAR Airlangga Hartarto dalam bidang ekonomi. Selama ini, capaian dan kinerja apik Airlangga dalam bidang ekonomi dinilai kurang tersosialisasikan ke masyarakat.