Kabargolkar.com – Wali Kota Sorong dua periode, Lamberthus Jitmau, yang akrab
disapa Lambert Jitmau, hari ini mengunjungi kantor redaksi Kabargolkar.com, Sabtu (22/6/2024). Lambert datang sebagai narasumber dalam podcast Kabar Golkar. Dalam kunjungan ini, Lambert Jitmau ditemani sang istri, Petronella Kambuaya, yang juga merupakan calon Wali Kota Sorong.
Lambert Jitmau adalah sosok yang dikenal sebagai "bapak pembangunan" Kota Sorong dan kini Papua Barat Daya. Ia menjabat sebagai Wali Kota Sorong dari 2012 hingga 2017 dan melanjutkan periode keduanya pada 2017 hingga 2022. Politikus berusia 61 tahun ini memiliki karir yang gemilang bersama wakilnya, Pahimah Iskandar.
Lahir di Sorong pada 18 oktober 1963, Lambert menempuh pendidikan dasar di SD YPK Jitmau, hingga SMA Negeri 415 di Manokwari sebelum melanjutkan studi di STIE Indonesia Surabaya dan meraih gelar magister di Universitas Persada Indonesia. Sebelum terjun ke dunia politik, ia berkarir sebagai Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemkot Sorong.
Selama masa jabatannya, Lambert Jitmau berhasil meraih berbagai penghargaan, termasuk Universitas Terbuka (UT) Awards pada tahun 2016 dan piagam penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2019 dari Menteri Keuangan. Penghargaan ini menunjukkan komitmennya dalam tata kelola keuangan yang baik dan dukungannya terhadap pendidikan di Sorong.
Istri Lambert, Petronella Kambuaya, yang juga hadir dalam kunjungan ini, menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Sorong untuk masa jabatan 2019-2024. Petronella menjadi perempuan asli Papua pertama yang menjabat sebagai Ketua DPRD dua periode. Saat ini, ia maju sebagai calon Wali Kota Sorong, melanjutkan kiprah politik keluarganya.
Di kancah politik, Lambert Jitmau merupakan anggota Partai Golkar dan saat ini menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Papua Barat Daya setelah sebelumnya juga menjabat Ketua Partao Golkar Papua Barat. Selain itu, Lambert adalah tokoh penting di balik terbentuknya Provinsi Papua Barat Daya. Sebagai ketua tim pemekaran provinsi ke-38 di Indonesia, Lambert merasakan kebanggaan besar saat RUU Pembentukan Provinsi Papua Barat Daya disetujui oleh DPR pada Juli 2022.
"Alhamdulillah, Puji Tuhan, Provinsi Papua Barat Daya ditetapkan menjadi RUU yang tinggal sesaat lagi akan dibahas dan ditetapkan menjadi UU penuh," kata Lambert dengan rasa syukur di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, saat rapat pembentukan PBD selesai. Menurutnya, pemekaran tersebut merupakan perjuangan panjang masyarakat Papua Barat selama 20 tahun untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan dengan daerah lain di Indonesia.
Lambert juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung usulan Provinsi Papua Barat Daya, terutama kepada Presiden RI Joko Widodo. "Terima kasih bapak. Karyamu, perbuatanmu menjadi kenangan indah bagi kami di tanah Papua khususnya di Sorong Raya. Papua maju, NKRI maju!" tegas Lambert.
Kunjungan Lambert Jitmau ke Kabargolkar.com ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan inspirasi bagi para pendengar podcast Kabar Golkar serta seluruh masyarakat Papua Barat Daya.
Berikut beberapa poin penting dari podcast Lambert Jitmau di Kabargolkar