Kabargolkar.com - Pemerintah melalui Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo menegaskan, pemerintah pusat mengutamakan kesehatan masyarakat.
Namun untuk
situasi sekarang, pusat lebih menginginkan Pembatasan Sosial Bersekala Mikro dan Komunitas (PSBMK) dibandingkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Total yang diusulkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Doni juga memastikan, sampai saat ini, belum ada kepastian apakah DKI akan menerapkan PSBB Total atau tidak. Sebelumnya, sejumlah pihak meminta agar keputusan PSBB total di DKI Jakarta yang akan mulai berlaku 14 September, supaya dibatalkan.
Ketua Badan Koordinasi Nasional (Bakornas) Forum Komunikasi Studi Mahasiswa Kekaryaan (FOKUSMAKER), Denny Firmansyah menyoroti perbedaan pendapat antara sejumlah menteri dan Gubernur DKI Jakarta soal penerapan PSBB Total.
Seperti diketahui kebijakan Anies Baswedan dalam menerapkan PSBB total mendapatkan kritikan pedas dari sejumlah menteri.
Ada tiga menteri ekonomi Kabinet Indonesia Maju yang memberikan kritikan terhadap kebijakan yang diambil Anies Baswedan.