Jika Gibran dan Kaesang Miliki Potensi, Golkar Siap Pertimbangkan di Pilkada Solo
Kabar Golkar 29 Juli 2019
[caption id="attachment_26113" align="aligncenter" width="700"] Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily (Foto: Sindo)[/caption]
kabargolkar.com, JAKARTA - Partai Golkar mengakui adanya potensi dari kedua putera Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep sebagai pemimpin. Golkar sendiri terbuka mengusung siapapun yang memenuhi syarat termasuk keduanya sebagai Calon Wali Kota Solo dalam Pilkada Wali Kota (Pilwakot) Solo 2020.
“Partai Golkar sangat terbuka untuk mengusung siapapun figur yang dinilai memiliki potensi popularitas dan elektabilitas dalam pemilihan kepala daerah 2020 nanti. Jika figur Gibran dan Kaesang memiliki potensi popularitas dan elektabilitas dalam Pilwakot Solo, tentu patut kami pertimbangkan untuk diusung sebagai Calon Wali Kota Solo,” kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily di Jakarta, Minggu (28/7/2019).
Ace menjelaskan, di internal Partai Golkar memiliki sistem rekrutmen calon kepala daerah dengan mempertimbangkan sejumlah aspek yang vital sebagai pemimpin daerah. Di antaranya, kompetensi, integritas, popularitas dan elektabilitas.
“Partai Golkar sendiri memiliki sistem rekrutmen calon kepala daerah dengan memperhatikan aspek kompetensi, integritas, popularitas dan elektabilitas,” kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR itu.
Lebih dari itu, Ace mengaku tidak pernah meragukan kompetensi dan integritas dari kedua putera Jokowi itu. Keduanya memiliki latar belakang pendidikan yang baik dan dapat belajar dari pengalamannya dalam mengelola bisnisnya masing-masing. Gibran dan Kaesang juga bisa belajar banyak dari ayahnya terkait pemerintahan.
“Kalau soal integritas, saya kira jelas, keduanya tidak pernah cawe-cawe dalam memanfaatkan posisi Bapaknya untuk kepentingan bisnis pribadi mereka. Itu menujukan integritasnya,” tandas Ace. (sindo)
Kabar Golkar adalah media resmi Internal Partai Golkar. kami memberikan layanan media online, media monitoring dan kampanye digital politik untuk Partai Golkar dan seluruh kadernya.