Kabargolkar.com - Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Darul Siska terus menggencarkan kegiatan Sosialisasi Advokasi dan KIE dalam Penanganan Stunting.
Anggota DPR RI Komisi IX ini mengatakan, kesadaran masyarakat adalah salah satu kunci dalam menurunkan angka stunting di Indonesia.
Diketahui, Darul Siska telah menggelar acara tersebut di Kecamatan Salimpaung, Tanah Datar, Sumatera Barat, Kamis (2/6/2022).
“Pemerintah, legislatif mulai dari pusat hingga daerah sedang bekerja untuk menurunkan angka stunting menjadi 14 persen sampai 2024. Maka dari itu tinggal kesadaran masyarakat, kesadaran masyarakat kunci menurunkan stunting,” kata Darul dalam keterangan persnya, Jumat (3/6/2022).
Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga (Hublem) DEPINAS SOKSI ini menjelaskan, semua lini harus berperan dalam menurunkan angka stunting, memberikan edukasi pada calon pengantin agar bayi mereka lahir normal dan cukup gizi.
“Kepala daerah, anggota dewan, lintas dinas, Ninik Mamak, Alim Ulama, Cerdik Pandai, pemuda harus berperan. Sebab, stunting disebabkan banyak faktor, salah satunya pengetahuan. Pasang harus punya pengetahuan cara membesarkan anak-anak mereka, tahu kebutuhan soal gizi dan pentingnya ASI," pintanya.
Lebih lanjut, ia menegaskan, pemerintah harus mampu menciptakan generasi masa yang memiliki SDM berkualitas.
“Indonesia negara yang kaya, untuk itu SDM kita harus disiapkan untuk mengelola kekayaan tersebut. Kita bisa berkaca kepada Jepang yang memliki SDM bagus, sehingga menjadi negara yang maju,” tegasnya.
Ia juga mengajak semua pihak untuk menjadikan stunting masalah bersama dan diselesaikan secara bersama-sama. Khusus untuk Tanah Datar dia berharap bisa menurunkan angka stunting saat ini dari 21 persen menjadikan 11 persen pada 2024.
“Saya minta Bupati, Camat dan seluruh masyarakat mari kita turunkan kasus stunting di Tanah Datar ini, cukup turun 10 persen saja, sehingga 2024 angka stunting Tanah Datar menjadi 11 persen. Jangan bingung soal stunting mari kita turunkan bersama-sama,” tutupnya.